FDK UINSU Gelar Rapat Dosen Secara Hybrid

UINSU –Selasa (23/02/2021) Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Sumatera Utara Medan mengadakan rapat dosen secara hybrid di Aula FDK UINSU dan virtual melalui aplikasi zoom. Acara ini menjadi agenda rutin yang dilakukan Fakultas dalam rangka menyambut perkuliahan semester baru. Rapat dosen dihadiri oleh seluruh unsur pimpinan FDK UINSU, yaitu Dekan, Prof. Dr. Lahmuddin, M.Ed, Wakil Dekan I Dr. Rubino, MA, Wakil Dekan II, Dr. Syawaluddin Nasution, MA, dan Wakil Dekan III, Dr. Muaz Tanjung, MA serta seluruh ketua/sekretaris program studi juga kepala laboratorium FDK.

Peserta rapat dosen adalah seluruh Dosen Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi baik yang berstatus Dosen Tetap PNS, Dosen BLU maupun Dosen Tidak Tetap. Total peserta yang hadir dalam rapat dosen secara hybrid mencapai 72 orang.

Prof. Dr. Lahmuddin, M.Ed selaku Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para dosen yang telah berkontribusi dalam melayani kebutuhan mahasiswa pada semester ganjil lalu. Sekaligus permohonan maaf, karena adanya dosen tidak tetap yang dalam semester genap tidak mengajar kembali.

Dalam kesempatan ini, Dekan juga menyampaikan paparan terkait kebijakan perkuliahan yang dilaksanakan secara hybrid, dimana kehadiran mahasiswa maksimal 50% guna membatasi kerumunan mahasiswa sebagai upaya bersama meminimalisir penyebaran covid-19. Pembelajaran secara hybrid akan dilaknakan untuk mahasiswa semester II dan IV, sedangkan semester IV masih dilaksanakan secara daring.

Dr. Rubino, MA selaku Wakil Dekan I Dalam paparannya menyampaikan agar para dosen agar mengisi dahlia setiap selesai perkuliahan, agar memudahkan untuk proses monitoring. Selanjutnya, Dr. Rubino, MA menyampaikan bahwa agar program studi aktif berpartisipasi melakukan kegiatan tridharma perguruan tinggi, terutama pada aspek pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Selain itu, Dr. Rubino, MA juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh dosen yang telah berkontribusi pada semester ganjil lalu dan permohonan maaf, karena adanya dosen tidak tetap yang dalam semester genap tidak mengajar kembali.

“Mahasiswa semester II dan IV melaksanakan perkuliahan secara hybrid dikarenakan mereka semenjak dinyatakan lulus di FDK UINSU belum pernah mengikuti perkuliahan secara tatap muka dan bertemu langsung dengan para dosen, bahkan ada yang belum pernah ke kampus. Untuk itu, hal ini perlu menjadi perhatian, tentunya dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan memastikan mahasiswa telah vaksin minimal 1 kali dan dosen harus sudah vaksin maksimal 2 kali”, jelas Dr. Rubino, MA.

Terjadi diskusi menarik selama rapat dosen berlangsung, diantaranya tentang penggunaan Dahlia dan daftar hadir pendukung, metode pembelajaran berbasis service learning dan community based research, dan kesiapan mahasiswa, dosen, sarana prasarana dalam pelaksanaan perkuliahan secara hybrid.

Rapat dosen yang berlangsung lebih dari 2 jam tersebut ditutup dengan makan siang bersama. (imp)